Belasan pedagang kelontongan serta peralatan nelayan yang berjualan di Komplek Nelayan Ujong Serangga, Kecamatan Susoh Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) kini terancam gulung tikar setelah sebuah toko swalayan ikut berjualan di wilayah itu.
Para pedagang eceran memprotes kehadiran toko swalayan milik Koperasi Serba Usaha (KSU) yang mengelola dana APBA Rp2,9 milyar itu.
Wakil pedagang kios eceran, Suwardi Senin (22/6) mengatakan usaha mareka terancam tutup karena sering tidak sejak hadirnya swalayan milik koperasi. “Kami sudah layangkan surat keberatan kepada Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Abdya,” kata Suwardi.
Suwardi mengharapkan wakil rakyat di kabupaten itu meninjau kembali keberadaan toko swalayan milik koperasi itu. Seharusnya koperasi milik nelayan itu untuk membantu dana kepada kios-kios kecil untuk menambah modal usaha, bukan pesaing yang menjadi pembunuh usaha mereka.
Sementara itu Ketua Koperasi Serba Usaha, Zulisman secara terpisah menyebut kehadiran toko swalayan diperuntukkan untuk nelayan di kawasan Ujong Serangga, terutama saat akan melaut, Nelayan dapat mengambil barang di swalayan saat melaut dan membayarnya usai melaut, sebut Zulisman
Sementara itu Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menegah Abdya Drs. Syarifuddin mengatakan keberadaan toko swalayan untuk memudahkan nelayan di kawasan ujong Serangga, dan kehadiran KSU semata mata untuk kesejahteraan nelayan yang menjadi anggotanya.
2 komentar:
Great Blog..!!!! Keep Blogging.... :)
baca dulu gan..nice post...
Posting Komentar