Rabu, 05 Desember 2007

Warga Miskin Mengaku di HipnotisEmas Lima Mayam Raib

Yusnidar (45) Wanita asal Blang Blawet Kecamatan Blangpidie mengaku di hipnotis oleh seorang wanita cantik dan lima mayam emas miliknya raib. Peristiwa tersebut terjadi Rabu (22/11) lalu sekitar pukul 11.00 wib, korban yang enggan melapor kepada polisi itu mengaku wanita cantik tersebut bernama Eril (26), pelaku di bantu temannya Ina (40) Warga Krung Batee. Menurut korban saat itu ia sedang berada didapur menyiapkan makan siang, tiba-tiba bahu kanannya ditepuk oleh Eril sembari berkata “ alah bu “ dan mengelus pundak Yusnidar sebanyak 3 kali. Menurut Wanita miskin itu, ingatannya nyaris hilang setelah bahunya ditepuk wanita cantik itu, dalam keadaan setengah sadar Yusnidar masih bisa mendengar segala percakapan pelaku, “Semua permintaan Eril masih bisa saya dengar, “kata Yusnidar. Korban hipnotis itu mengaku ejak kejadian pukul 11 hari itu perasaannya seperti orang mabuk, dan sekitar pukul 20.00 malam atau sesudah sholat Isya pikirannya kembali normal. “saat itu kepala saya terasa sakit.” katanya Kepada Wartawan Yusnidar kemudian mengulang kembali cerita hingga lima mayam emas miliknya raib, korban itu menyebut saat di hipnotis Eril di bantu Ina memaksa supaya Yusnidar memberikan emas saja bila tidak mempunyai uang. Sebelum minta emas dia minta uang Rp300ribu untuk biaya persiapan nikahnya, dia bilang akan mengembalikan besoknya harinya,” kata Yusnidar. Janji Eril akan mengembalikan emasnya tidak juga di laksanakan, baru pada Jum’at (23/11) Yusnidar mengaku dihubungi Eril melalui handphone/ponsel, saat itu Eril memberi keterangan berbelit-belit soal keberadaannya, sesekali Eril mengaku masih berada di Meulaboh Kabupaten Aceh Barat sesekali mengaku ada di Blangpidie Kabupaten Aceh Barat Daya, ” Dia bilang ke saya jangan khawatir karena dia berjanji emas tersebut akan dikembalikannya,”kata Yusnidar menirukan janji Eril Namun hingga berita ini di siarkan, janji Eril belum juga di tunaikan, Yusnidar mengaku sangat gelisah, karena emas tersebut merupakan jerih payahnya selama ini. ”Saya orang miskin pak, hanya emas itu yang saya punya bila ada apa-apa,” ungkap Yusnidar

Tidak ada komentar: