Kamis, 06 Desember 2007

Dengarkan Nara FM

Pak Hasan bergegas menghidupkan sepeda motor honda miliknya, tak lupa pria 53 tahun ini melipat kertas yang sejak sore itu di orat-oretnya. Namun langkahnya terhenti di halaman rumahnya, teringat kembali daun tembakau kering serta daun nipah kegemarannya.

Pria yang selalu memakai peci kusam itu masuk kedalam rumahnya di Desa Keude Neulop Seunagan Timur meninggalkan sepeda motornya dalam keadaan hidup, ia pun lantas menyambar tembakau dan daun nipah itu dari atas meja dan memasukkannya kekantong baju bersama lipatan kertas tadi.

Sebagian rambut pria gaek ini sudah beruban dan kekuningan, anehnya semangatnya tetap tinggi terlebih hobi dan kebiasaannya dimasa kecil dulu kembali timbul. “saya suka berpantun,” sebut Hasan polos

Sementara itu dari ruang siar studio Nara FM, Saiful menyapa pendengar setianya disertai musik debuhan rapai geleng dan seurune kale. “Assalamu’alaikom Warah matullah hi wabarakatuh, kawom mak yang meutuwah kawom ayah yang that mulia, mangat that hatee nibak malam nyoe kameurumpok lom dengon ulon tuan cut bang Saiful ngon cut bang rizal kaneupeungon rakan syedara banmandum dua gee namploh menet ukeu dari poh jinoe poh saat nyoe troh bak poh sitengoh siploh malam euntek nibah acara saban malam geutanyoe hana laeen nynkeh bak acara Asam Sunti Gulee Jruk Masam Keueeng (ASGJMK). Kamoe lakee bak malamnyoe beusehat tuboh beumangat asoe beujioh nibak bala, Amin, yarabbal,a’lamin.

Kemudian Saiful masih dengan logat Aceh kembali menyapa, puhaba rakan syedara banmandum yang tengoh dengoe Radio nibak Acara Asam Sunti Gulee Jruk Masam Keueeng yang na di Kuta Nagan Raya yang tha geutanyoe cinta Yangna di Meulaboh Aceh Barat, di Aceh Jaya, di Aceh Barat Daya, di Takengon, di Sigli dan dipatpat mantong yang meutumee frekwensi kamoe nyankehbak 103,3 Nara Fm Radio yang phon thatna di Nagan Raya.

(Assalammu’alaikum Wr……….Wb!
Kaum Ibu yang paling tuah Kaum Ayah Yang paling mulia…..dengan senang hati pada malam ini malam yang paling mulia bertemu lagi dengan Saya Cut Abang Saiful dengan Cut Abang Rizal yang sudah siap kami kunjung Saudara semua dua kali enam puluh menit kedepan dari pukul saat ini hingga kepukul tuntas nanti ke pukul setengah sepuluh malam nanti dalam acara seperti biasa tiada lain dalam acara ASAM SUNTI GULEE JRUK MASAM KEUENG. Di acara ini bagi saudara semua ada yang mau mengirim pantun him ataupun sepucuk hikayat Aceh. Kami mimi do’ain semoga pada malam ini sudara sehat-sehat semua dan semakin jauh dari bala Amin…….. Yarabbal a’lamin
Apa kabar Saudara semuanya yang lagi ikut dalam Acara Asam sunti Gulee Jruk Masam Keeng, Baik Yng berada di kawasan Nagan Raya Yang Paling kita cintai baik juga yang berada di Aceh Barat Meulaboh, Aceh Barat Daya Blang Pidie, Aceh Jaya, Aceh Tengah Takengon, Sigli Dan dimana Saja yang dapat terjangkau Frkwensi kami hannya di 103,3 Nara Fm Radio pertama di Nagan Raya)


Asam Sunti Gulee Gruek Masam Keung sebuah program yang diluncurkan oleh Nara FM sebagai radio pertama di kabupaten nagan raya untuk melestarikan budaya dan kebiaaan masayaraat aceh terutama warga di kabupaten nagan raya

Program ini lah yang mengusik pak hasan, sebab program tersebut dirinya bisa menyalurkan hobi dan kebiasaannya dimasa kanak-kanak dulu. Saya sudah tua, selama ini pantun atau tebak tebakan itu hanya ada saat acara-acara resmi atau pesta perkawinan yang digelar terutama saat acara intat linto atau lebih dikenal dengan mengantarkan mempelai laki-laki kerumah mempelai perempuan

Kerinduannya dimasa lalu, dengan berpantun yang berisikan nasehat-nasehat dapat diaktulisasikannya lewat program yang disiarkan oleh nara FM mulai pukul 19.30 hingga 21.30 wib tersebut.

Ardiansyah Direktur radio Nara menyebutkan upaya melestarikan budaya aceh lewat program etnik tersebut sangat digemari oleh masyarakat aceh terutama di kabupaten nagan. kata dia kesenian aceh yang bertutur seperi halnya pantun atau dalam bahasa lokal di Nagan disebut seumapa dan juga hiem banyak yang sudah memudar bahkan telah lama hilang karena masuknya budaya luar.

Namun sebulan program ASGJMK disiarkan masyarakat mulai kembali bergairah, kata Ardi sapaan direktur nara itu, setiap program ASGJMK di siaran tidak kurang 200 sms dan 50 telefon masuk ke ruang siar berinteraksi langsung antara pembawa acara dan pendengar. "pantun dan hiem menjadi media komunikasi bagi pendengar," sebut Ardi

Tidak ada komentar: